Pelatihan Penyusunan Deskripsi Permohonan Paten 2025: Dorong Inovasi Menuju Paten Berkualitas

Yogyakarta, 19–21 Agustus 2025

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (KEMENDIKSTI) bekerja sama dengan Universitas AKPRIND Indonesia sukses menyelenggarakan Pelatihan Penyusunan Deskripsi Permohonan Paten Tahun 2025, pada 19–21 Agustus 2025 di Kampus AKPRIND Yogyakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari dosen, peneliti, dan inovator dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga penelitian. Pelatihan bertujuan meningkatkan kemampuan penyusunan dokumen permohonan paten yang sesuai standar nasional dan internasional, sehingga inovasi yang dihasilkan terlindungi secara hukum dan siap bersaing di tingkat global.

Selama tiga hari, peserta mendapatkan materi mendalam mengenai: Dasar-dasar Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Prinsip penyusunan deskripsi paten, Teknik klaim dan penulisan spesifikasi, Studi kasus dan praktik penyusunan dokumen paten. Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dan praktisi paten bersertifikat, yang berbagi wawasan dan pengalaman terkait strategi penulisan deskripsi paten.

Keterangan: Peserta mengikuti sesi praktik penyusunan deskripsi paten di Universitas AKPRIND Yogyakarta

Dalam kegiatan ini, dua dosen dari STIKes Guna Bangsa Yogyakarta yaitu Yuliana Prasetyaningsih S.Si.,M.Sc dari Prodi TLM dan Sarika Setya Putri,S.Tr.Kes(Rad),M.Eng dari Prodi Radiologi berhasil lolos hibah untuk mengikuti pelatihan dimana hal ini menunjukkan komitmen Stikes Guna Bangsa Yogyakarta dalam pengembangan inovasi riset di bidang kesehatan.

KEMENDIKSTI menegaskan bahwa pelatihan ini akan menjadi agenda rutin guna memperkuat kapasitas akademisi dan peneliti di seluruh Indonesia. Dengan pemahaman yang baik tentang penyusunan deskripsi paten, diharapkan jumlah inovasi yang terdaftar secara resmi terus meningkat.

#PatenUntukBangsa #HKI2025 #InovasiIndonesia